11 November 2006

Ana mau gugat harian Rakyat Merdeka!

*Alhamdulillahhirabbil'alamin, wa sholatu wa salamu'alal asyrofil anbiya-i wal mursalin, sayyidina, wa habibina, wa qudwatina, wa maulana Muhammadshalallahu'alaihi wassalam*

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Wahai ikhwan wa akhwat yang senantiasa tabayyun, bada tahmid dan shalawat, akhi wa ukhti fillah,Ana bener-bener "panas" kala membaca Rakyat Merdeka edisi 7 November 2006lalu. Harian milik JPNN (Jawa Pos News Network) tersebut mengulas tentang dua tokoh PKS (Partai Keadilan Sejahtera) - bukan PSK - di Pulau Batam yang diduga terlibat suap. Masya Allah! Ini sungguh berita bohong dan susah dipercayakebenarannya, karena mengada-ada! Para wartawan mustinya tahu bahwa para kader PKS adalah wakil-wakil Allah di muka bumi. Sungguh tak mungkin para wakil Tuhan dan pecinta berat Rasulullah menilep uang yang bukan menjadi haknya. Sungguh musykil rasanya mereka yang selalu berpijak di jalan nan lurus berani berbuat sehina itu. Berita yang penuh kebohongan itu sungguh bikin pipi kanan dan pipi kiri ana sepertitertampar oleh tangan-tangan syaiton laknatullah! Untuk itulah, ana dan sohib-sohib ana yang tersebardan berkiprah dimana-mana berniat untuk menggugat harian Rakyat Merdekajuga media-media massa lainnya yang secara sistematis dan terencana ingin menghancurkan nama baik PKS. Selama tujuh hari lamanya, para akhi danpara ukhti akan berdemo di depan kantor Rakyat Merdeka agar berita itu segera dicabut dan mereka harusminta maaf kepada umat Islam di seluruh Indonesia. Kalau didiamkan begitu sahaja, mereka pasti akan lebih kurang ajar. Kalau sudah begitu, entah harga diri PKS dan umat Islam se-Indonesia Raya mau ditaruh dimana?Harap ente semua camkan, PKS adalah parpol paling bersih dan berani tampil beda! Semua tokoh PKS adalah sosok-sosok pilihan, dan jelas bukan orang sembarangan. Mereka semua rajin sholat lima waktu dan tak lupa bertahajud. Mereka bukan pemabuk, bukan penzina, bukan pencoleng, bukan penjudi, dan juga bukan pula makelar proyek! Mereka tak mungkin melakukan KKN, karenadalam hukum Islam berarti potong tangan. Siapa berani tangannya dipotong,lalu diazzab oleh Allah, dan dijebloskan ke dalam neraka jahanam? Ingat, para kaderPKS adalah orang-orang berpendidikan tinggi dari kalangan keluarga baik-baik yang tanpa cela sedikit pun, dimana segala kebaikan itu menurun kepada mereka. Mereka semua sudah memahami apa itu Islam yang kafah dan tak perlu lagi diajaribagaimana caranya melakukan syiar Islam dengan tepat, baik, dan benar. Tanpa perlu 'gembar-gembor' kesana kemari, para kader PKS secara diam-diam bergandengan tangan membantu umat muslim yang tertindas plus didzalimidi Ambon, Poso, Palu, Papua, Bosnia, Palestina, dan belahan bumi lainnya. Berkat petunjuk Allah, mereka sudah jauh-jauh hari mendalami rencana-rencana jahat kaum Yahudi dan kaum kafirun yang berjibaku untuk menghancurkan Islam. Tanpa kehadiran PKS, negeri Indonesia ini bisa dicap sebagai negeri dengan berpenduduk mayoritas Islam tetapi berperilaku seperti kaum kafirun. Namun sayangnya, berita-berita bohong untuk memojokkan PKS terus saja bermunculan bak jamur di musim hujan. Contohnya, Abu Nur Mahmudi Isma'il yang sah menjabat sebagai Wali Kota Depok saja terus digoyang-goyang kursinya. Mantan Menteri Kehutanan itu dituding melakukan KKN dan tak menghormati DPRD. Kaladijadwalkan untuk rapat di DPRD, Abu Nur malah menginspeksi aliran Kali Ciliwung.Presiden PKS Abu Tifatul Sembiring mensinyalir, mereka yang suka menjelek-jelekkan PKS adalah kelompok preman yang sakit hati sama PKS. Tak mau kalah, Abu Amien Raismeminta Abu Nur untuk tetap tegar.Memang, akhir-akhir ini semakin banyak saja kelompok yang benci sama partai kebanggaan ana. Ada yang bilang PKS itu Partai Kesukaan Soeharto, Partai Kental Syariah, PartaiKurang Sensual, Partai Kenyang Sabda, Partai Kantong Sampah, Partai Kering Suap, Partai Kebanyakan Sujud, Partai Kurang Susu, Partai Kelebihan Sholat, Partai Kurang Sejahtera, Partai Kebal Su'udzon, Partai Kiriman Syaiton dan lain sebagainya. Dan yang paling keji, 'mosok' PKS dituding sebagai Partai Kurma Saudi?Ledekan-ledekan itu terus terang bikin hati ana meradang. Kalau hati ana lagi 'kemropok', ana jadi susah tidur, walau sudah meminum susu kambing bergelas-gelas. Mereka yang berani menghina dina PKS tentu punya maksud-maksud jahat. Dari teori konspirasi yang dulu pernah ana pelajari di bangkumadrasah, ana bisa simpulkan bahwa mereka itu pasti antek-anteknya kaum Yahudi Zionist dan AS (Amerikun Syaiton) nan kafirun, yang tidak ingin umat Islam hidup tentram dan damai. Pendeknya, siapa sahaja berani meledek partai kebanggaan ana, sudah pasti akan diazzab oleh Allah dimana sahaja dan kapan sahaja!Dengan membaca basmallah seratus kali, ana yakin ainul yakin, Allah SWT pasti akan selalu melindungi sohib-sohib ana yang dengan tulus berjuang di jalan Allah.Maha suci Allah dengan segala firmanNya!*Jazakumullahu khairan katsira*Wassalammu'alaikum wr wbINDONEBIA (Indonesia-Arabia)Pendukung tegaknya Syariat Islam di Indonesia!Ana salut berat sama harian Republika, harian PELITA, Sabili, eramuslim dan media-media bernuansa Islam lainnya yang tidak pernah sekalipun mengkritisi kinerja PKS.Website: www.indonebia.com(sudah disita oleh kaum kafirun di Eropah)-------------Ensiklopedi tentang PKS:http://pks-anz.org/pkspedia(bagaimana menggunakan istilah ana, abu, antum, ikhwan, ikhwah, akhi, sukron, khalwat dsb. secara tepat, benar dan baik)-------------Antum jangan coba-coba buka situs ini! Blog bikinan antek-antek kafir yang cuma ingin menjelek-jelekkan PKS:pkswatch.blogspot.comNa'udzubiLLAH......neraka jahanam menantimu!-------------Milis yang ana sarankan untuk tidak diikuti:Islam Liberal: islamliberal-subscribe@yahoogroups.comZamanku: zamanku-subscribe@yahoogroups.com-------------Lebih baik antum ikutan milis-milis Islami yang tidak sesat:PKS: partai-keadilan-sejahtera-subscribe@yahoogroups.comSabili: sabili-subscribe@yahoogroups.comJamaah-Islamiyah: jamaah-islamiyah-subscribe@yahoogroups.comIndonebia: indonebia-subscribe@yahoogroups.com-------------Bacaan wajib ummat:Era Muslim web: www.eramuslim.comHidayatullah web: www.hidayatullah.com=============================================================Selidiki Zilzal-Nardi, PKS Bentuk Pansus InternalSelasa, 07 November 2006, 02:08:15 WIBRakyat Merdeka - Anggota DPRD Kota Batam Muhammad Zilzal dan Muhammad Nardi yang tergabung dalam Panitia khusus (Pansus) Konsesi, Evaluasi Pelayanan dan Tarif Air Kota Batam, tak hanya diperiksa oleh tim penyidik dari Badan Kehormatan (BK) Kota Batam.Dalam waktu dekat, keduanya juga akan diperiksa oleh Pansus Internal yang dibentuk oleh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Provinsi Kepulauan Riau."Ya, hari ini (kemarin, red) kita bentuk pansusnya. Tugasnya untuk melakukan kros cek, klarifikasi dan mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan. Tanggungjawabnya, menggali informasi seobjektif mungkin," ujar Ketua DPW PKS Zulmakhsyar Al-Hasyimi atau akrab disapa Dr Aufi, dalam perbincangan dengan Batam Pos, Senin (6/11).Keanggotaan Pansus Internal PKS ini terdiri dari unsur Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW), Dewan Syariah dan unsur Dewan Pimpinan Daerah (DPD). Dibentuknya Pansus Internal atau semacam tim kecil di PKS ini, merupakan salah satu bukti konkrit keseriusan PKS, menyikapi dugaan suap yang terjadi pada Pansus Konsesi, Evaluasi Pelayanan dan Tarif Air Kota Batam. Mengingat dalam Pansus itu, ada kadernya yang duduk sebagai ketua dan anggota pansus.Anggota Pansus Internal PKS ini merupakan orang-orang yang memiliki kemampuan dalam melakukan penyelidikan, sehingga penyelidikan yang dilakukan tidak serampangan, tidak membabi buta, supaya hasilnya objektif, tidak berupa fitnah atau menzalimi pihak tertentu.Pria yang dikenal dengan kemampuan Hipnosisnya ini menambahkan, upaya yang dilakukan PKS, tak hanya sebagai wujud komitmen PKS menjadi partai yang bersih, juga sebagai salah satu upaya menegakkan kebenaran. "Bukan kita mencari popularitas partai, tapi sudah menjadi kewajiban untuk mengungkap kebenaran," katanya.Soal sanksi, Aufi mengatakan, terpulang pada hasil keputusan Dewan Syariah. Hasil penyelidikan tim pansus internal PKS akan dibawa pada rapat Dewan Syariah untuk dikaji secara mendalam.Baru kemudian diputuskan apakah dikenakan sanksi atau tidak. Seperti apa bentuk sanksinya, terpulang pada tingkat kesalahan yang dilakukan.Ia juga menambahkan, hasil penyelidikan dan keputusan soal nasib Zilzal dan Nardi, akan ditentukan setelah Badan Kehormatan Kota Batam mengumumkan hasil penyelidikan mereka. Bahkan, diumumkan atau tidak, benar atau tidak hasil penyelidikan oleh BK DPRD Kota Batam, Pansus Internal PKS akan tetap bekerja dan menindak lanjuti hasil penyelidikannya. "Kita betul-betul serius, tidak main-main," tegasnya.nur/jpnn

http://www.rakyatmerdeka.co.id/indexframe.php?url=nusantara/

1 comment:

Anonymous said...

Anda kok bilang yg bikin pkswatch orang kafir? emang anda tuhan apa.